Puisi || Bahagia dan gerimis

Bagiku mengagumimu layaknya seperti hujan,
Mendatangkan bahagia dan gerimis dalam waktu yang bersamaan,
Mendatangkan rindu dan juga sekelumit tanya tentang singgah,
Dan jarak akan tetap menjadi sebuah fenomena yang belum tahu dimana garis finishnya,
.
Jika ada dua hati dalam perjalanan,
Maka akan menjadi hati-hati di jalan,
Seseorang pernah mengatakan itu samaku,
.
Aku selalu hati-hati di jalan,
Juga menjaga hatiku dalam sebuah ruang hati yang kusebut “Bahagia”
Aku harap Kamu juga hati-hati dijalan,
Dan membuat sebuah subfolder memory kenangan tentang kisah kita.
.
Bagaimana dengan hujan di Minggu sore?
Aku harap ia menjadi sebuah ide sajak yang mengantarkanmu pada malam yang tak berbintang,
Namun dihiasi dengan mimpi yang indah.
.
Tak usah khawatir,
Pada angin sore ini,
Aku tetap menitipkan rasa rinduku yang menggunung,
Juga melangitkan doaku pada sebuah impian dan cita-cita di kota metropolitan,
Aku juga berharap kamu selalu bahagia,
Dan Aku selalu menyayangimu.

Leave a Comment