Kepada Cinta yang Tak Sempat Dimiliki
Meski hanya singgah,
Aku tetap jatuh hati pada hadirmu,
yang datang tak diundang, tapi pulang membuat segalanya berubah.
Kau hadir seperti musim panas yang terlalu sempurna untuk bertahan lama,
Hangatmu membakar, senyummu menenangkan,
Dan aku… terlalu terlambat menyadari, bahwa aku mencintaimu sepenuh dada.
Kita hanya ditakdirkan untuk saling memandang,
saling menyentuh dalam diam,
mencatat nama satu sama lain dalam bahasa tubuh yang tak pernah disuarakan penuh.
Kau pergi,
Seperti senja yang harus menyerah pada malam.
Dan aku tinggal,
menyulam harapan di antara abu yang kau tinggalkan.
Tapi aku belajar sesuatu—
Bahwa tidak semua cinta ditakdirkan untuk dimiliki.
Kadang, ia hanya datang untuk membuat kita merasa hidup,
walau sebentar… walau sakit.
Hari ini, aku tetap menunggumu,
meski bukan untuk kembali.
Tapi untuk mengingat,
bahwa pernah ada cinta yang begitu dalam,
yang menjadikan aku versi terbaik dari diriku sendiri.
.
Cipt: Ahmad Zubeir Rangkuti
Project: Musim Gugur