Puisi || Singgah

Jika senja adalah lambang keindahan yang kau tunggu, membuatmu candu,
Bukankah ia hanya singgah, kemudian gelap, kemudian terang dan sepi,
Kemudian benderang saat mentari menyinarkan cahayanya?
Ia adalah sebuah siklus yang akan kembali pada hal semula dan sama.
.
Yang kutau, jika hatimu saat ini sedang bahagia, ia akan merasakan lara, kemudian sepi, kemudian bahagia kembali
.
Namun, bukankah hanya dijadikan sebagai tempat persinggahan layaknya senja, adalah hal yang membuat kecewa dan mengiris hati?
Walau sebenarnya ia hanya sementara saja, perasaanlah yang membuatnya lama,
Karena bukankah bahagia telah menunggu di depan mata?
.
Barangkali,
Ada saatnya kita hanya dijadikan sebagai tempat persinggahan layaknya senja, dan dunia yang fana,
Dan faktanya,
Senja dan dunia hanyalah tempat persinggahan
.

Cipt : Ahmad Zubeir Rangkuti

Photo Credit IG : @rizkaardianalbs

Leave a Comment