Puisi || Ballada tentang Rasa

Bulan ingin suasana cerah di angkasa,

Dia ingin langit biru,

Bukan awan hitam yang menggumpal,

Hanya memberi noda,

Sedih rasanya bulan hidup di kesendirian,

Tak ada cahaya yang dapat menyentuh hatinya,

Di planet itu.

Sebenarnya, bulan memiliki cahaya yang benderang disana,

Di planet Jupiter, planet impiannya,

Suatu masa, bulan berkunjung ke planet Jupiter,

“Aku purnama seketika itu,

Wajah, senyuman, cerah indah dipandang mata” katanya

Cahayanya semakin terang, dan terang lagi

Hingga ia purnama dengan sempurna,

Tapi malangnya bulan,

Setelah bulan kembali ke planet bumi,

Cahayanya tiba-tiba redup,

Hilang seketika itu,

Rasanya umpama hujan deras yang turun tiba-tiba,

Menghanguskan debu-debu di bumi,

Debu-debu itu ibarat impian indahnya,

Seandainya bulan menjadi satelit di planet Jupiter.

.

Cipt : Ahmad Zubeir Rangkuti

Leave a Comment