Caption Instagram Puitis

Jika kita bertahan,
Semuanya akan berlalu.

Dan kali ini, kita berada di persimpangan dilema

Everyday is a special day

Selain rintik hujan yang syahdu,
Sore ini juga ada sebuah kabar bahagia yang dilayangkan oleh angin,
Tentang sebuah harap yang telah mengudara ke langit,
Kali ini ada sebuah jawaban yang hangat,
Serasa indah di hati,
Namun tak dapat terlukiskan oleh kata.

Pada tiupan angin pagi,
Kuudarakan sebuah asa yang membara,
Aku ingin Bahagia.

Ucapkan saja selamat malam dengan senyum yang simpul,
Adakalanya, hal kecil seperti senyuman memiliki dampak yang besar untuk mood orang-orang disekitar,
Atau barangkali senyummu adalah moodbooster bagi dirinya yang sedang dilanda “gerimis” malam.

Bahkan aku pun sudah lama bersahabat dengan sepi,
Mencintai kesunyian,
Aku rasa,
Jika salah satu ruang hatimu kosong,
Menyepilah untuk beberapa waktu,
bersama suara jangkrik di saat fajar belum memunculkan cahayanya yang damai.

Tuk sementara waktu,
Aku ingin menyepi dari rangkaian prahara dunia,
Pergi dari gemerlap metropolitan,
Karena katanya semesta sedang tidak bersahabat.

Jika rindumu berdebur seperti ombak, aku juga merasakan hal yang sama.

Bandung, hujan dan cerita yanh belum usai.

Berteduhlah sejenak. Angin malam akan membawamu pulang. Tak ada pintu tertutup, Bagi rindu..

Dunia maya memang maya.

Bukan karena kita yang hebat, Tapi karena Allah yang memudahkan urusan kita”

Liukan Takdir

Sejauh apa pun aku melangkah,
Seindah apa pun mimpi yang kurajut,
Sekeras apa pun ikhtiar yang terlaksana,
Ada satu hal yang kuyakini, bahwa semuanya akan berlabuh pada TAKDIR

Mimpi,
Terima kasih telah membersamaiku sampai dengan detik ini
Dan kuharap kamu tetap hidup dalam perjalanan yang panjang yang penuh dengan misteri.
.
Dan mimpi,
Mari selalu berkolaborasi untuk kesejahteraan

Jika pagimu gerimis,
Berjalanlah laksana hari yang cerah, tanpa payung.
Lewati gang-gang kecil dan menyapa hati yang nano-nano di sepanjang jalan dengan senyuman,
Jemputlah takdirmu.

Aku hadir dalam sebuah temaram dan malam,
Aku membawa sebuah cahaya perlahan,
Bergerak, berjalan, berlari menuju sebuah sudut,
Aku menyebutnya cakrawala mimpi

Leave a Comment