Akhirnya kuputuskan untuk mendelete sub folder yang kunamai “Layang-Layang”
Sebelumnya, Ia kusimpan dalam folder yang istimewa, “KENANGAN” ,
karena bagiku memori itu menyimpan banyak hal untuk dikenang, sama halnya seperti sub folder “Hujan di Bulan November yang Dingin”
.
.
Seperti namanya, “Layang-Layang”
Setelah kudelete dan lepaskan dari memoriku,
Biarkan saja ia mengudara di alam bebas bersama angin, gerimis, terik, dan gemuruh
Walau,
Harapku sungguh ia tetap baik-baik saja seperti sedia kala
.
.
Ataukah mungkin aku yang terlalu terkenang dengan sub folder “Layang-Layang”, dan terlalu ceroboh untuk secepat mungkin mendeletenya,
Atau barang kali, hanya rasa khawatir tentang ketidaksamaan dalam hal rasa
Ibarat kata pepatah, mengenang bertepuk sebelah tangan.
.
.
Namun, jika suatu saat sub folder “Layang-Layang” ternyata “bertepuk dua tangan”
Kuharap memori itu akan direcycle
dan menempatkannya kembali dalam folder istimewa yang kunamai “KENANGAN”
.
Cipt : Ahmad Zubeir Rangkuti